Pages

Senin, 22 Juli 2013

Chapter 1-lanjutan Preamble



Raja Kelshayura memiliki permaisuri yang cantik jelita bernama Livanna, juga tiga orang selir; Cathysa, Tertia, dan Valora. Sang raja sangat mencintai Ratu Livanna yang terkenal merupakan magissa fyto yang hebat. Meski memiliki selir, sang Raja lebih mencintai Ratu. Kecintaannya itu membuat Raja mendambakan pewaris tahta dari rahim Ratu Livanna. Takdir rupanya tak berpihak padanya, sang Ratu tidak juga mengandung. Sedangkan ketiga selir masing-masing telah memiliki seorang putra. Bahkan selir Valora memiliki dua orang putra. Tak ayal, sang Raja menjadi cemas. Takut bila nanti tak memiliki keturunan sah dari permaisurinya. Setelah delapan tahun menunggu akhirnya permaisuri mengandung dan melahirkan seorang Putri. Raja kecewa, keinginannya memiliki anak laki-laki bukan perempuan. Ratu jatuh sakit setelah mengalami pendarahan parah pasca melahirkan putrinya. Sebelum itu, permaisuri berpesan pada pelayannya untuk member putrinya dengan nama Yuuri VannaFay Kelshayura.

 Yuuri diasuh oleh pelayan istana dan para selir. Ayahnya, Raja Kelshayura tak pernah menemuinya sejak ibunya jatuh sakit. Mereka terkadang bertemu saat ada pertemuan kerajaan, setelah itu tidak lagi. Ketiga selir raja sangat ambisius. Mereka tak pernah sekalipun tulus mengurus sang putri. Rasa takut mereka akan Putri yang nantinya menjadi pewaris tahta selalu muncul. Akibatnya Yuuri kerap diperlakukan buruk. Berbeda dengan ibunda mereka, kakak-kakaknya sangat menyayanginya. Melindungi adik mereka dari perlakuan buruk ibu mereka adalah hal yang biasa mereka lakukan. Chaim, Kasch, Aaron dan Nyel, meski mereka berempat sangat dekat dengan Yuuri. Hanya Aaron yang selalu menemaninya bermain. Aaron yang juga tak dipedulikan oleh ibunya menjadi apatis dan anti sosial. Beruntungnya dia karena dengan begitu waktunya dapat dihabiskan bersama adik tercintanya.

Hingga Ratu Livanna meninggal diusianya yang masih tergolong muda, 35 tahun. Yuuri menjadi seorang Putri tanpa kasih sayang ibunya. Raja Kelshayura tak menyangka bergitu cepat istri tercitanya meninggalkannya. Penyesalan akan sikapnya yang menjauhi permaisuri pasca kelahiran sang Putri datang. Tetap saja rasa kecewanya mengalahkan segalanya. Berlarut-larut dalam kesedihan kematian sang Ratu yang bijaksana membuat kepemimpinan sang Raja melemah. Peristiwa mengenaskan terjadi. Raja Kelshayura dibunuh! Ionad na Cuirte diambang kehancuran. Segel rune milik sang Raja lenyap karena pemiliknya telah wafat.

Alhasil, magissa-magissa hebat dipanggil untuk membangun kembali segel rune penopang Ionad na Cuirte. Usaha yang sia-sia dan hanya membuang tenaga. Para magissa moselle yang datang dari berbagai kerajaan bahkan dimensi tak bisa berbuat apa-apa. Memang beberapa ada yang berhasil membuat segel rune yang sama dengan milik Raja namun, segelnya tidak bisa aktif. Segel rune penopang Ionad na Cuirte hanya bisa aktif oleh mana sang Raja. Padahal Raja telah wafat, tentu ini merupakan hal yang mustahil dilakukan para magissa. Para tetua sibuk mencari cara lain untuk menjaga agar istana utama tak tenggelam. Berbagai cara dilakukan, namun masih tak mengubah apapun.

Mereka menggelar pertemuan rahasia. Keributan melanda pertemuan dadakan mereka. Masing-masing mengemukakan pendapatnya. Tak ada yang mau mengalah hingga Tetua Finlay berteriak dan mengusulkan sebuah ide. Memanggil tuan Putri untuk dimintai bantuan. Para tetua yang mendengar usulan itu mengerutkan kening, kemudian tertawa terbahak-bahak hingga tak sedikit yang terbatuk-batuk karena terlalu banyak tertawa. Finlay mengerutkan kening. Menurutnya tak ada yang lucu disini. Usulan yang bagi mereka terdengar konyol mereka ambil. Putri Yuuri yang saat itu baru berusia 15 tahun dipanggil menghadap tetua. Mereka meminta tuan Putri untuk membuat segel rune baru untuk menopang kembali istananya.

Ionad na Cuirte tak bisa bertahan lebih lama lagi. Dalam waktu kurang dari tiga hari, istana ini akan segera tenggelam dan tinggal kenangan. Yuuri tak punya pilihan selain mempertahankan istana utama dengan mana-nya. Mustahil dilakukan bila mana yang ia miliki hanya sedikit. Raja mewariskan mana itu padanya. Mana yang sangat besar dan kuat tak tertandingi. Segel rune buatannya berhasil diaktifkan. Tentu dengan mana yang diwariskan ayahnya. Para tetua berdecak kagum meski keraguan masih menghinggapi mereka. Berapa lama segel rune ini akan bertahan? Mana sang Putri tak sekuat ayahnya. Karena usianya masih muda kekuatan Yuuri pun diragukan. Tak terima dengan keraguan para tetua, sang Putri menantang mereka. Bila segelnya mati dalam waktu sebulan maka ia akan pergi dari istananya dan melepaskan gelarnya.

Maka, dimulailah hari-hari tantangan itu. Hingga lebih dari sebulan Ionad na Cuirte tetap utuh. Para tetua kalah telak. Finlay memuji kehebatan sang Putri. Tak diragukan lagi, Yuuri adalah Putri yang memiliki bakat sebagai magissa. Disisi lain, pujian Tetua Finlay tak membuat Yuuri senang. Yang ia pikirkan sekarang adalah bagaimana caranya ia bisa menjadi polemistes handal. Wajahnya menyeringai. Memikirkan hal itu membuat semangatnya berkobar-kobar. Yuuri segera mengutarakan keinginannya pada kakak-kakaknya. Bisa ditebak apa reaksi mereka, menolak keras. Bahkan Chaim nyaris menamparnya bila Aaron tak menghentikannya. Awalnya Yuuri berpikir Aaron akan membelanya. Namun, ternyata sama saja.

0 komentar:

Posting Komentar

Ramadhan

Ramadhan
marhaban ya ramadhan
 

Blogger news

Blogroll

About